Selasa, 12 November 2013

mengapa tuhan menciptakan satu mulut untuk makhluknya?

Hem, Mulialah tuhanmu dan tuhanku hanya memberikan satu mulut pada semua makhluknya. Tanpa kita sadari banyak diantara kita tidak mengerti fungsi dan tujuan tuhan menciptakan satu mulut kepada makhluknya, bukan 2 mulut seperti tuhan menciptakan 2 kaki, 2 bola mata, 2 tangan. Kalau anda adalah seorang seniman, seorang tabib, seorang pendeta, seorang ustadhs tidak perlu diragukan lagi atas pengetahuan anda mengenai ini. Tapi, izinkan saya untuk menyimpulkan mengapa tuhan menciptakan satu mulut untuk makhluknya? jawabanya, Ternyata didalam rongga mulut terdapat sejuta obat untuk segala penyakit dalam tubuh. Penyakit strok bisa disembuhkan bukan dengan terapi, bukan dengan cek up kedokter, tetapi berdzikirlah kepada tuhan dan perbaiki perkatan adalah obatnya. Banyak orang yang menderita strok melakukan terapi tetapi tak kunjung sembuh. banyak orang strok sering cek up ke dokter tetapi kenyataanya belum sembuh sampai sekarang.


Saya punya guru ngaji kebetulan sampai sekarang masih akrab dan sering ngobrol bareng saat saya pulang kekampung. Ada kisah yang menarik dari guru ngaji saya ini namanya Ustd. Soleh biasa kami panggil. 3 tahun yang lalu beliau mendapat musibah kecelakaan dari motor. Beliau harus mendapat penanganan yang serius dari dokter karena ada tulang yang patah dan beberapa bagian tubuh harus dilakukan amputasi. Karena operasinya akan dilakukan pada malam hari, beliau meminta kami untuk memberikan doa untuk proses operasinya biar lancar di sore itu menjelang operasi. Beberapa Ustads dan Ustadhah beserta santri ikut mendoakan beliau. Tanpa diduga-duga keajaiban tuhan datang menghampiri beliau ditengah-tengah kita berdoa dimasjid beliau yang rencanya akan dioperasi pada malam hari untuk proses amputasi, tulang-tulang yang sebelumnya sudah dinyatakan patah oleh dokter seketika terhubung kembali layaknya tidak ada kejadian yang dialami oleh ustadh saya itu. Bukti kekuasaan tuhan sudah ditampakkan ke mata kita dan kekuasaan tuhan akan dunia ini tidaklah semu. Hanya mulutlah yang menjadi obat dari setiap penyakit yang kita derita.

Segala penyakit yang terkadang kita nilai sangat sulit untuk disembuhkan seperti deabetes, HIV AIDS, Kaki Gajah hanya mulutlah satu-satunya obat yang dapat menyembuhkan. Tidak ada yang salah tentang pepatah kuno yang mengatakan MULUTMU HARIMAUMU. Perlu anda sadari segala penyakit yang anda derita sekarang bukan suatu faktor usia, bukan suatu faktor salah obat, bukan suatu faktor keturunan. Semua penyakit bisa saja mengahampiri kita karena mulut kita yang sering menggunjing, sering memfitnah orang, sering adu domba, sering membuat orang marah, sering berkata kotor dan semua penyakit yang kita derita sekarang  bisa disembuhkan dengan cara mengobati mulut. 

Pernah dilakukan penelitian untuk mengetahui dampak dari setiap perkataan yang keluar dari mulut. Penelitian ini menggunakan segenggam nasi yang dimasukkan ke dalam toples bening dan ditutup. Setiap hari peneliti melontarkan kata-kata positif kepada toples pertama, sedangkan pada toples kedua peneliti melontarkan kata-kata negatif. Hasilnya selama beberapa hari adalah nasi yang berada pada toples pertama masih tampak putih dan belum membusuk, sedangkan nasi pada toples kedua sudah terlihat menghitam dan membusuk. Apa yang dapat kita simpulkan dari penelitian tersebut. ketika mulut ini sering mengucapkan hal-hal yang negatif, maka datanglah penyakit baru. Strock, deabetes, ginjal, darah tinggi. Dan ketika mulut ini sering mengucapkan hal-hal yang positif, maka datanglah obat buat penyakit kita.

Dari satu mulut saja kita sudah menerima banyak penyakit, apa lagi bila jika mulut diciptakan lebih dari satu ?
Alhamdulillah, artikel yang tulis ini semoga menjadikan kita gambaran untuk menjadi yang lebih baik terutama dalam menjaga dan merawat mulut agar segala penyakit dijauhkan dari kita oleh tuhan YME. amiin